Jumat, 26 Oktober 2018
Zaman sekarang ini cuaca panas semakin tak terkendali sehingga aktivitas dalam ruangan terasa kurang nyaman akibat tidak adanya udara yang masuk. Untuk mengantisipasinya biasanya digunakan kipas angin maupun pendingin ruangan alias air conditioner. Dalam banyak kesempatan, kipas angin sudah banyak ditinggalkan karena kurang mampu menjangkau seluruh ruangan yang ada. Sementara itu, air conditioner semakin merajalela dan berkembang bentuk dan modelnya, termasuk yang saat ini sedang naik daun: AC portable. Anda penasaran bagaimana cara kerja air conditioner portable tersebut? Simak ulasannya.
Air Conditioner Portable adalah inovasi dalam dunia per-air conditioner-an. Jika selama ini AC dianggap ribet pemasangannya dan mahal harganya, serta membuat Anda harus membongkar tembok bangunan Anda yang ingin dipasang AC-nya, dengan cara kerja air conditioner portable, semua kesulitan penggunaan AC konvensional itu dapat dihindari. AC portable ini memiliki karakteristik mobile seperti kipas angin, dalam arti Anda dapat memindahkannya dengan mudah. Akan tetapi jangkauan dan suhu yang dapat diatur sama halnya apabila Anda menggunakan teknik pendingin ruangan dengan AC konvensional.
Cara kerja air conditioner portable sangatlah mudah karena Anda hanya perlu mencolokkan kabelnya ke stop kontak. Setelah itu, AC portable Anda siap digunakan. Jika Anda menginginkan hasil yang lebih optimal, hidupkanlah AC portable paling tidak 15 menit sebelum ruangan akan digunakan, untuk memastikan dinginnya sudah menyebar ke seluruh ruangan. Selain itu, ingat selalu untuk menutup ruangan. Ruangan yang terbuka akan membuat kinerja AC portable menjadi tidak optimal, membuat ruangan tidak dingin dan menyebabkan AC bekerja keras untuk meratakan penyebaran dingin.
Bicara soal harga, AC portable ini juga menjadi andalan rumah tangga dan perkantoran. Hal ini disebabkan karena harga AC portable sangatlah terjangkau, yakni mulai Rp 800.000,00 saja. Kebanyakan versi dari merk produk elektronik ternama kebanyakan dibandrol dengan harga disekitaran dua juta rupiah. Dengan harga yang ringan ini, AC portable semakin menjadi incaran masyarakat Indonesia. Dengan perpaduan keunggulan di bidang mudah dipindah-pindah, harga dan cara kerja air conditioner portable yang relatif baik, tak heran jika model ini menggeser popularitas AC konvensional.
Meskipun demikian, AC portable ini memiliki beberapa kekurangan. Misalnya kadang kala menimbulkan bunyi berisik ketika digunakan, boros konsumsi listrik jika dibandingkan dengan AC konvensional, dan rentan rusak karena sering dipindah-pindahkan. Akan tetapi apabila Anda menjaga perawatannya dengan baik, masalah ini pasti akan teratasi. Demikian beberapa deskripsi terkait profil dan cara kerja air conditioner portable. Mudah-mudahan apa yang kami sampaikan dalam artikel ini dapat bermanfaat bagi yang sedang mempertimbangkan untuk membeli AC portable untuk kebutuhan Anda. Semoga berhasil.