Senin, 15 Oktober 2018
Kacamata VR atau virtual reality kini sedang menjadi tren dan banyak digunakan. Kaca mata VR yang ada di pasaran biasanya menggunakan bahan solid seperti PVC sehingga akan tampak kokoh. Teknologi VR meskipun sudah banyak dikenal dan menjadi tren. Namun demikian, melihat rasio pengguna smartphone dibandingkan dengan pengguna VR masih bisa dikatakan sangat jauh. Google membuat kacamata VR low end dengan nama Google Cardboard. Cara Kerja Google Cardboard memiliki kesamaan dengan kaca mata VR secara umum.
Google Cardboard pada awalnya merupakan sebuah prototipe untuk membuat VR Box yang terbuat dari kardus. Namun karena ternyata hasil yang didapat dari prototipe Google Cardboard ini cukup menarik, akhirnya diproduksi dalam jumlah banyak untuk keperluan yang lebih luas. Meskipun terbuat dari kardus, Google card board ini mampu memberikan sensasi yang cukup baik dalam permainan VR. Selain itu, Google Cardboard ini juga mudah diaplikasikan dengan beragam jenis smartphone yang telah ada dipasaran.
Smartphone yang kompatibel dengan Google Cardboard adalah smartphone yang memiliki fitur sensor accelorometer dan fitur sensor gyroscope. Tanpa kedua sensor tersebut, maka smartphone tidak bisa digunakan pada Google Cardboard. Selain fitur tersebut, smartphone yang digunakan juga harus menggunakan OS Android minimal versi 4.1 Jelly Bean. Apabila OS yang digunakan tidak sesuai dengan permintaan maka tidak akan bisa digunakan pada Google Cardboard.
Cara kerja Google Cardboard juga memerlukan lebar screen minimal pada smartphone yang digunakan. Kita bisa menggunakan smartphone dengan ukuran screen 4 inch untuk menggunakan VR Box ini. Ukuran screen yang bisa digunakan dengan baik adalah antara ukuran 4,5 inch hingga 6 inch. Namun demikian, untuk mendapatkan hasil yang pas, sebaiknya menggunakan smartphone dengan lebar layar 5,5 inch. Selain lebar screen, resolusi yang baik juga akan menentukan hasil akhir penggunaan VR box ini.
VR Box Google Cardboard selain menggunakan box sebagai perlengkapan utama juga memerlukan penggunaan dua lensa tambahan. Tambahan dua lensa ini digunakan untuk memfokuskan pandangan pada screen smartphone yang kita gunakan sebagai layar. Hal tersebut memungkinkan lensa untuk bekerja dengan baik dalam memberikan efek Virtual Reality yang semakin tampak nyata. Bagi Anda yang menggunakan kacamata, VR Box ini juga masih bisa digunakan dengan penyesuaian seperlunya.
Cara kerja Google Cardboard memadukan berbagai perangkat sekaligus dalam sebuah box kardus adalah sebuah terobosan yang unik. Penggunaan bahan yang sederhana ini membuat harga VR box bisa lebih murah. Dengan demikian, banyak orang yang masih ragu menggunakan perangkat VR box high end bisa mencoba untuk membeli dan menggunakan Google Cardboard ini. Selain VR box berbahan kardus, Google juga telah meluncurkan VR box high end yang diberi nama Google Daydream VR.