Senin, 27 April 2020
Secara umum, pihak pabrikan mobil sudah memikirkan tingkat keamanan yang cukup pada kendaraan termasuk salah satunya adalah saat pemilik perlu mengganti aki mobil. Coba deh perhatikan pada aki mobil yang terpasang di mobil.
Perhatikan pada diameter kepala akinya serta kabel aki yang di ikat tidak terlalu jauh dari posisi terminal kepala aki. Kepala aki secara umum memiliki diameter yang berbeda antara yang positif dengan yang negatif.
Kepala aki positif umumnya memiliki diameter lebih besar dibanding dengan yang negatif. Begitu pula dengan ukuran terminal kepala aki yang digunakan. Oleh karenanya, kecil kemungkinan jika terjadi salah pasang kabel aki mobil.
Salah pasang aki mobil bisa saja terjadi apabila telah dilakukan modifikasi atau perubahan pada bagian aki dan terminal akinya. Seperti misalnya, aki diganti dengan spesifikasi yang lebih besar dibanding dengan spesifikasi standar mobil, atau terjadi kesalahan saat membeli aki sehingga posisi terminal akinya terbalik.
Kesalahan pemasangan aki bisa membuat masalah baru yang dapat menambah biaya perbaikan mobil. Apa saja akibat yang terjadi jika salah pasang aki mobil? Berikut adalah akibat salah pasang aki mobil.
Akibat salah pasang aki mobil yang pertama terjadi adalah putusnya beberapa sekring (fuse) pada fuse box mobil. Putusnya fuse ini, terjadi akibat pembalikan arah arus listrik dari negatif ke positif sehingga akihirnya melebihi beban dan kapasitas fuse yang sanggup ditahannya.
Salah satu fuse yang akan langsung putus jika kita salah pasang kabel aki mobil adalah fuse alternator (ALT) yang berfungsi sebagai pengamanan sistem sistem pengisian mobil. Selain fuse alternator, fuse ECU ataupun ETCS-i juga bisa terkena dampaknya.
Baca juga :
Selain fuse putus, salah pasang aki mobil juga bisa membuat kerusakan pada perangkat elektronik mobil, khususnya pada komponen-komponen komputer yang memegang kendali sistem pada kendaraan seperti Engine Control Unit, Transmission Control Unit, dan komputer-komputer lain yang tersedia dimobil.
Yang paling sering kejadian dan paling sering terkena efek langsung dari salah pasang kabel aki mobil adalah engine control unit (ECU).
Akibat salah pasang kabel aki mobil yang terahhir adalah mobil akan mogok. Hal ini diakibatkan karena tidak mengalirnya arus listrik yang dibutuhkan oleh komponen kelistrikan pada kendaraan serta terjadinya gangguan pada sistem kelistrikan seperti yangsudah disebutkan diatas.
Oleh karena itu, dalam melakukan penggantian aki mobil kita perlu memastikan urutan yang benar tentang cara melepas aki serta memasangnya kembali. Tujuannya adalah menghindari kerugian yang terjadi akibat salah pasang kabel aki mobil.
Artikel ini diarsipkan pada kategori : Masalah-Mobil
Perhatikan pada diameter kepala akinya serta kabel aki yang di ikat tidak terlalu jauh dari posisi terminal kepala aki. Kepala aki secara umum memiliki diameter yang berbeda antara yang positif dengan yang negatif.
Kepala aki positif umumnya memiliki diameter lebih besar dibanding dengan yang negatif. Begitu pula dengan ukuran terminal kepala aki yang digunakan. Oleh karenanya, kecil kemungkinan jika terjadi salah pasang kabel aki mobil.
Salah pasang aki mobil bisa saja terjadi apabila telah dilakukan modifikasi atau perubahan pada bagian aki dan terminal akinya. Seperti misalnya, aki diganti dengan spesifikasi yang lebih besar dibanding dengan spesifikasi standar mobil, atau terjadi kesalahan saat membeli aki sehingga posisi terminal akinya terbalik.
Kesalahan pemasangan aki bisa membuat masalah baru yang dapat menambah biaya perbaikan mobil. Apa saja akibat yang terjadi jika salah pasang aki mobil? Berikut adalah akibat salah pasang aki mobil.
1. Fuse (sekring) ada yang putus
Akibat salah pasang aki mobil yang pertama terjadi adalah putusnya beberapa sekring (fuse) pada fuse box mobil. Putusnya fuse ini, terjadi akibat pembalikan arah arus listrik dari negatif ke positif sehingga akihirnya melebihi beban dan kapasitas fuse yang sanggup ditahannya.
Salah satu fuse yang akan langsung putus jika kita salah pasang kabel aki mobil adalah fuse alternator (ALT) yang berfungsi sebagai pengamanan sistem sistem pengisian mobil. Selain fuse alternator, fuse ECU ataupun ETCS-i juga bisa terkena dampaknya.
Baca juga :
2. Terjadi kerusakan pada perangkat elektronik mobil
Selain fuse putus, salah pasang aki mobil juga bisa membuat kerusakan pada perangkat elektronik mobil, khususnya pada komponen-komponen komputer yang memegang kendali sistem pada kendaraan seperti Engine Control Unit, Transmission Control Unit, dan komputer-komputer lain yang tersedia dimobil.
Yang paling sering kejadian dan paling sering terkena efek langsung dari salah pasang kabel aki mobil adalah engine control unit (ECU).
3. Mobil mogok
Akibat salah pasang kabel aki mobil yang terahhir adalah mobil akan mogok. Hal ini diakibatkan karena tidak mengalirnya arus listrik yang dibutuhkan oleh komponen kelistrikan pada kendaraan serta terjadinya gangguan pada sistem kelistrikan seperti yangsudah disebutkan diatas.
Oleh karena itu, dalam melakukan penggantian aki mobil kita perlu memastikan urutan yang benar tentang cara melepas aki serta memasangnya kembali. Tujuannya adalah menghindari kerugian yang terjadi akibat salah pasang kabel aki mobil.
Artikel ini diarsipkan pada kategori : Masalah-Mobil