Mari Membedakan Cerpen Novel Dan Roman

Karya sastra usang menyerupai Siti Nurbaya, Layar Terkembang, Sengsara Membawa Nikmat, Salah Asuhan dan Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk yakni beberapa pola Roman. Roman merupakan jenis prosa yang menceritakan perbuatan pelaku-pelaku di dalamnya sesuai dengan wataknya masing-masing. Boleh juga jenis karya sastra ini disebut sebagai kisah percintaan. Tak hanya roman dalam karya sastra ada pula novel dan cerpen. Lalu apa saja perbedaan cerpen, novel dan roman?


Pengertian roman sekarang kita sudah tahu, lalu untuk pengertian novel yaitu jenis prosa dengan alur naratif atau berbentuk cerita. Pengarang novel biasa dinamakan sebagai novelis. Karya novel paling tidak terdiri dari 40 ribu kata yang lazimnya menceritakan mengenai tokoh-tokoh dan perilakunya di kehidupan keseharian. Titik berat novel biasanya menceritakan sisi gila dari pelaku-pelakunya. Ada lagi bentuk singkat dari novel yang dinamakan dengan novelet. Karya novelet ini biasanya terdiri dari 17 ribu hingga 40 kata yang juga menceritakan keseharian pelaku-pelakunya menyerupai kisah romantis, anekdot, politik, legenda dan sebagainya.

Cerita pendek yang disingkat cerpen merupakan jenis prosa naratif fiktif. Cerpen biasanya mempunyai isi yang padat dan eksklusif ke tujuannya. Cerpen lebih banyak memakai beberapa teknik sastra diantaranya adanya tema, plot, tokoh, bahasa dan insight yang lebih luas kalau dibanding jenis karya fiksi yang panjang. Cerita dalam cerpen dapat apa saja mengenai kehidupan sehari-hari, percintaan, politik, legenda dan sebagainya. Cerpen pun lebih banyak hanya menceritakan tokoh utamanya saja.

Secara singkatnya, perbedaan cerpen novel dan roman dapat dipahami dari uraian berikut ini. Dilihat dari alur ceritanya, roman mempunyai alur dongeng yang kompleks dan berbelit-belit, pun demikian dengan novel. Beda dengan cerpen yang mempunyai alur dongeng yang sederhana dan eksklusif selesai. Selanjutnya untuk konflik yang diceritakan, roman biasanya akan mengubah nasib pelakunya secara tragis dan tak diduga sedangkan novel memang juga merubah nasib pelakunya hanya saja tak sedrastis pada roman. Lain dengan cerpen yang tak mengubah nasib pelakunya.

Perbedaan cerpen novel dan roman pun dapat dilihat dari panjang dongeng yang ditulis. Pada roman akan mengisahkan kehidupan tokoh hingga mendetail mulai lahir hingga remaja dan bahkan hingga matinya. Sedangkan novel akan menceritakan sebagian besar dari kehidupan tokoh-tokohnya meski tak secara lengkap. Cerpen cuma mengisahkan kehidupan tokoh yang dipandang penting saja. Terakhir dilihat dari penokohan, untuk roman biasanya huruf tokoh akan diceritakan dengan detil, begitupun dengan novel. Sedangkan untuk cerpen umumnya tak ada tokoh yang secara mendalam diceritakan di dalamnya.
LihatTutupKomentar